Silampukau adalah kepodang, salah satu biduan kondang dari alam raya; adalah cara orang-orang Melayu lampau memanggilnya; adalah duo Eki Tresnowening dan Kharis Junandharu yang berasal dari Surabaya.
Mimpi, protes, perjuangan, semangat, dan geliat kehidupan sehari-hari adalah nyanyian Silampukau. Nyanyian yang selalu disenandungkan dalam iringan instrumen akustik sederhana.
Bob Dylan, Iwan Fals, Dubliners, orang-orang mabuk, pengamen jalanan, dan obrolan warung kopi, turut mempengaruhi penciptaan lagu Silampukau.
Four years of hard work!This month of May we celebrated four years on the air. We continue working on the dissemination of this wonderful instrument, thank you for participating in our story!